Apa Itu Keamanan IoT dan Kenapa Penting? IoT atau Internet of Things adalah perangkat pintar seperti lampu rumah, kamera CCTV, atau kulkas ...
Apa Itu Keamanan IoT dan Kenapa Penting?
IoT atau Internet of Things adalah perangkat pintar seperti lampu rumah, kamera CCTV, atau kulkas yang terkoneksi internet. Di Indonesia, semakin banyak orang pakai ini buat kemudahan sehari-hari. Tapi, tanpa keamanan IoT yang baik, hacker bisa bobol data pribadi atau kendalikan rumahmu dari jauh.
Bayangkan kalau smart lock pintu rumahmu diretas, bisa-bisa maling masuk tanpa susah payah. Itu sebabnya, keamanan IoT jadi prioritas utama di 2025 ini. Mulai sekarang, yuk pahami dasarnya biar aman.
Ancaman Terbaru yang Mengintai Perangkat IoT
Tahun 2025, serangan cyber ke IoT semakin canggih dengan bantuan AI. Hacker bisa pakai AI buat tebak password atau temukan celah di perangkat pintar. Menurut tren terbaru, ancaman seperti ransomware IoT naik drastis, bikin perangkatmu lumpuh kalau nggak bayar tebusan.
Selain itu, peretasan quantum computing mulai muncul, bisa pecah enkripsi lama. Di Indonesia, kasus seperti pembobolan smart city di Jakarta jadi peringatan. Jangan anggap remeh, karena satu perangkat lemah bisa jadi pintu masuk ke seluruh jaringan rumahmu.
IoT di sektor kesehatan atau transportasi juga rawan, seperti pompa infus yang diretas bisa bahayakan nyawa. Pahami ancaman ini biar kamu bisa antisipasi dini.
IoT devices are everywhere but are they secure? This video explores global IoT security compliance standards like ETSI EN 303 645, NIST 8259 & GSMA guidelines. Discover how these standards protect devices from design to deployment➡️ https://www.youtube.com/watch?v=OOYsX_sVYhk&list=PLopy6AkttGHoYbWCy7vU5VuFc4SmOXXS5&index=16&t=18s #IoTSecurity #Payatu
— EXPLIoT (@expliot_io) Sep 4, 2025
Cara Sederhana Amankan Perangkat IoT di Rumah
Mulai dari dasar, ganti password default perangkat IoT-mu dengan yang kuat, campur huruf, angka, dan simbol. Jangan pakai tanggal lahir atau nama keluarga, ya. Ini langkah pertama buat blokir hacker yang suka coba-coba password lemah.
Selalu update firmware perangkat secara rutin. Produsen sering rilis patch buat tutup celah keamanan. Di app resmi, aktifkan auto-update biar nggak lupa, dan cek minimal sebulan sekali.
Gunakan VPN saat akses IoT dari luar rumah. Ini enkripsi data biar nggak dicuri di jaringan publik. Buat pengguna di Indonesia, pilih VPN lokal yang cepat dan aman seperti ExpressVPN atau NordVPN.
Segmentasi jaringan juga penting, pisah WiFi utama dengan guest network khusus IoT. Kalau satu perangkat kena hack, nggak langsung nyebar ke laptop atau HP-mu. Pakai router modern yang dukung fitur ini.
Tips Solutif untuk Bisnis dan Pengguna Lanjutan
Buat bisnis di Indonesia, terapkan Zero Trust model di keamanan IoT. Artinya, verifikasi setiap akses, jangan percaya siapa pun secara otomatis. Ini cegah infiltrasi dari dalam atau luar perusahaan.
Monitor perilaku perangkat pakai tools seperti intrusion detection system. Kalau ada aktivitas aneh, seperti data keluar berlebih, langsung alert. Banyak software gratis seperti Wireshark bisa dipakai pemula.
Ikuti standar global seperti ETSI EN 303 645 buat desain aman dari awal. Di 2025, regulasi Indonesia soal keamanan siber semakin ketat, jadi patuhi buat hindari denda.
Jangan lupa backup data IoT secara rutin ke cloud aman. Kalau kena ransomware, kamu bisa restore tanpa bayar. Pilih layanan seperti Google Drive atau OneDrive dengan enkripsi end-to-end.
Emerging Threats in IoT Security IoT devices make life easier at home and work. But it only takes one vulnerable device to compromise your security and privacy. Learn the latest emerging threats in IoT security, and what steps you can take to stay protected from cyber attacks. Watch now: https://t.co/Xt1MdVjRGX #HikvisionCanada #Hikvision #CyberSecurity #IoT #SmartDevices #DataProtection #OnlineSafety
— Hikvision Canada (@HikvisionCanada) Sep 4, 2025
Rahasia Hindari Kesalahan Umum di Keamanan IoT
Banyak orang lupa matiin fitur nggak perlu di perangkat IoT, seperti remote access kalau nggak dipakai. Ini jadi celah favorit hacker. Cek pengaturan dan nonaktifkan yang berisiko.
Hindari beli perangkat murah tanpa sertifikasi keamanan. Cari label seperti Cyber Trust Mark dari FCC atau yang sesuai standar EU. Di Indonesia, pilih brand terpercaya seperti Xiaomi atau TP-Link yang punya update reguler.
Edukasi keluarga soal phishing, jangan klik link aneh yang bilang dari perangkat IoT-mu. Ini sering jadi awal serangan. Bagikan tips ini ke teman biar semua aman.
Akhirnya, kalau ragu, konsultasi ahli cybersecurity lokal. Banyak komunitas di Jakarta atau Surabaya yang bisa bantu audit rumah pintar-mu.
Dengan tips ini, keamanan IoT-mu di 2025 bakal lebih kuat. Mulai terapkan sekarang, jangan tunggu kena hack dulu. Aman itu mudah, asal konsisten!
Baca lebih lanjut tentang ancaman IoT di Forbes
COMMENTS